Tiga Tahun Berturut-turut, Sri Mulyani Jadi Menkeu Terbaik se-Asia Pasifik

Kamis, 4 April 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Keuangan, Sri Mulyani (Foto: EkonomiBisnis.com)

Menteri Keuangan, Sri Mulyani (Foto: EkonomiBisnis.com)

DARA | JAKARTA – Menteri Keuangan Sri Mulyani,  untuk ketiga kalinya dinobatkan sebagai menteri keuangan terbaik se Asia Pasifik versi Majalah Keuangan FinanceAsia, tahun 2017, 2018 dan tahun 2019.

Sri Mulyani dinilai berhasil membawa perekonomian Indonesia ke arah yang lebih baik, dengan mencatatkan defisit anggaran terendah dalam enam tahun terakhir pada 2018 (1,76% dari Produk Domestik Bruto).

“Melalui program Amnesti Pajak yang diluncurkan pada tahun 2016-2017, Menkeu Sri Mulyani juga berhasil meningkatkan kepatuhan pajak (tax compliance), yang pada akhirnya berhasil meningkatkan penerimaan perpajakan,” ujar Kepala Komunikasi Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Nufransyah di Jakarta, seperti dilansir Sindonews, Kamis (4/4/2019

Melalui Global Green Sukuk, Menkeu Sri Mulyani juga mengantarkan Indonesia menjadi negara Asia pertama yang menjual green bonds, surat utang yang digunakan secara spesifik untuk membiayai proyek-proyek iklim dan lingkungan, yang terjual hingga USD1,25 miliar. Selain itu, di tengah pelemahan nilai tukar seiring perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok, Pemerintah bersama Bank Indonesia (BI) juga dinilai berhasil menjaga stabilitas nilai tukar rupiah.

Peringkat dua diberikan kepada Carlos Dominguez dari Filipina; peringkat tiga Heng Swee Keat dari Singapura; peringkat empat Josh Frydenberg dari Australia; peringkat lima Paul Chan dari Hong Kong; peringkat enam Piyush Goyal dari India; peringkat tujuh Liu Kun dari Tiongkok; peringkat delapan Hong Nam-Ki dari Korea Selatan; peringkat Sembilan Lim Guan Eng dari Malaysia; peringkat sepuluh Apisak Tantivorawong dari Thailand; peringkat sebelas Su Jain-Rong dari Taiwan; dan terakhir Taro Aso dari Jepang.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Tim PWI Tinjau Cepat Lokasi Rumah Subsidi Wartawan, Ketua Umum PWI Apresiasi Komitmen Pemerintah
Nyaman dan Aman: Solusi Praktis Pakaian Dalam Sekaligus Atasan bagi Pra Remaja dari UNIQLO
Putusan Sela PN Jakarta Pusat Tegaskan Hendry Ch Bangun Sah Ketum PWI
PWI Dukung Program Rumah Bersubsidi untuk Wartawan, Tak Ganggu Independensi Pers
KAI DAOP 5 Serap Ribuan Tenaga Kerja Kontrak
Diterpa Isu Pembekuan, PWI Jabar Tetap Solid Dukung KLB
Begini Respons Gubernur Jabar Terkait Rudapaksa di RSHS Bandung
Hujan Air Mata di Prosesi Pemakaman Sang Legenda Titiek Puspa
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 10:28 WIB

Tim PWI Tinjau Cepat Lokasi Rumah Subsidi Wartawan, Ketua Umum PWI Apresiasi Komitmen Pemerintah

Kamis, 17 April 2025 - 13:51 WIB

Putusan Sela PN Jakarta Pusat Tegaskan Hendry Ch Bangun Sah Ketum PWI

Rabu, 16 April 2025 - 19:17 WIB

PWI Dukung Program Rumah Bersubsidi untuk Wartawan, Tak Ganggu Independensi Pers

Rabu, 16 April 2025 - 14:17 WIB

KAI DAOP 5 Serap Ribuan Tenaga Kerja Kontrak

Minggu, 13 April 2025 - 05:35 WIB

Diterpa Isu Pembekuan, PWI Jabar Tetap Solid Dukung KLB

Berita Terbaru