DARA | LAHAT – Tim Buser Polsek Kikim Selatan, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan terpaksa menembak kaki Saropi (21), tersangka pencurian sapi. Dia mencoba melarikan diri saat tertangkap seusai mencuri sapi milik Jayusmar, warga Desa Keban Agung, Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten Lahat, Sabtu (2/3/2019) dini hari.
Saropi, warga Desa Pagar Agung, Kecamatan Speksu, Kabupaten Lahat, dalam melakukan aksinya tidak sendiri. Dia beraksi bersama dua kawan sekampungnya, yakni JP (20) dan seorang remaja bawah umur, RG (15).
Ketiga tersangka beraksi saat pemilik sapi lelap tidur. Modus yang mereka lakukan, sapi yang hendak mereka curi diberi racun terlebih dahulu, untuk memudahkan membawa barang curiannya itu.
Saropi dan komplotannya, bukan hanya sekali ini melakukan pencurian hewan berkaki empat tersebut. Kepada polisi tersangka mengaku telah empat kali melakukannya.
Namun kali ini mereka apes. Aksi komplotan spesialis hewan ternak kaki empat di wilayah Kikim Area itu dibekuk polisi.
Kapolsek Kikim Selatan, Iptu. M. Maulana, didampingi Kanitres, Ipda. Hendra Tri Siswanto S.H., menuturkan, sapi yang telah diracun itu mereka bawa ke tempat sepi untuk disembelih dan diambil dagingnya agar mudah dijual. Apes, seusai beraksi tersangka Saropi berhasil dipergoki warga lalu diserahkan ke Tim Buser Polsek untuk mengembangkan perkara guna menangkap kedua pelaku lainnya.
Namun ketika anggota lengah, tersangka mencoba melarikan diri sehingga terpaksa petugas menembak kaki kiri tersangka. Kapolsek menuturkan, sebelum diperegoki, tim Buser dan korban serta warga berkeliling melakukan pencarian jejak pelaku pencurian.
Stiba di hutan dekat desa tim mememukan bagian dalam perut sapi yang diduga sapi milik korban. Bagoan dalam perut sapi tersebut sengaja ditinggalkan karena mereka hanya mengambil dagingnya.
Bagaian dalam itu lah yang menjadi petunjuk polisi dalam pencarian tersangka. “Anggota kita dibantu warga menyusuri jejak bekas pelaku yang mengarah ke Desa Pagardin,” ujar Kapolsek.
Dalam pencarian, lanjutnya, sekira pukul 03.30 WIB terlihat sepeda motor Beat warna hitam putih Nopol B 6612 CWP yang mencurigakan melaju dengan tiga penumpang. Saat dicegat, dua orang kabur dan pengemudinya, Sopri, tak bisa berkutik.
Selain sepeda motor, polisi juga mengamankan barang bukti lainnya berupa potongan perut sapi, sebilah pisau panjang, sebungkus racun Timex, handphone merk Advance, dan tali nilon warna merah.***
Wartawan: Baraf Dafri FR
Editor: Ayi Kusmawan