Tingkat kesembuhan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mencapai angka di atas 90 persen.
DARA – Demikian disampaikan Bupati Cianjur, Herman Suherman kepada wartawan usai memimpin upacara peringatan Hari Jadi ke 344 Cianjur, di Pendopo Cianjur, Senin (12/7/2021).
Herman mengatakan jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten per 11 Juli 2021 sebanyak 8.500 pasien dengan jumlah pasien sembuh sebanyak 6.619 orang.
Sementara untuk pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang masih menjalani isolasi mencapai 1.504 orang, dan untuk pasien meninggal dunia sebanyak 203 orang.
“Tingkat kesembuhan pasien yang terpapar virus Corona berada di atas angka 90 persen. Tentunya ini capaian yang bagus,” kata Herman.
Selain tingkat kesembuhan yang dinilai bagus, kata Herman, pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Darurat di Cianjur juga dinilai berhasil menurunkan tingkat mobilitas orang sehingga wilayah itu masuk dalam kategori zona kuning.
“Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan pemerintah pusat terkait penerapan PPKM Mikro Darurat, Cianjur saat ini berada di zona kuning untuk mobilitas manusianya,” ujarnya.
Sebab itu, Herman meminta masyarakat agar selalu patuh dan disiplin dengan aturan PPKM Mikro Darurat dengan tetap menjalankan protokol kesehatan dalam setiap aktivitasnya.
“Tentunya ini perlu ditingkatkan kembali, penanganan Covid-19 belum selesai. Saya mohon masyarakat Cianjur ikuti dan disiplin aturan PPKM Mikro Darurat sehingga mudah-mudahan terus kita berjuang pemerintah dengan masyarakat Cianjur akan kembali ke zona hijau masyarakat sehat, ekonomi membaik,” tandasnya.
Sementara itu, Komandan Batalyon 300 Raider, Letkol Inf Jani Setiadi, mengungkapkan sebanyak 100 personil diterjunkan untuk membantu penegakan aturan PPKM Mikro Darurat.
“Sebanyak 100 personil kami BKO-kan ke Kodim 0608/Cianjur untuk membantu penegakan aturan PPKM Mikro Darurat di wilayah tersebut,” kata Jani.
Selain itu, dalam mendukung upaya penanganan pandemi Covid-19, lanjut Jani, jajarannya memberikan bantuan puluhan tempat tidur lipat atau velbed bagi rumah sakit rujukan Covid-19 di Cianjur.
“Kami juga membantu sebanyak 40 velbed bagi rumah sakit di Cianjur yang saat ini kekurangan bed bagi pasien terkonfirmasi positif Covid-19,” tandasnya.***
Editor: denkur