Tingkatkam Sektor Ekonomi, Emil: Salah Satunya Antisipasi Import

Senin, 17 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Ardian/Istimewa

Foto: Ardian/Istimewa

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kembali sektor perekonomian di Jabar, yang mengalami penurunan terutama dampak yang di akibatkan dari wabah virus corona (Covid19).

DARA | BANDUNG – Gubernur Jabar, Ridwan Kamil mengatakan, secara umum perekonomian di Jabar memang tengah menurun ditambah dengan wabah virus corona di Wuhan, China. Sehingga, pihaknya akan menghitung penurunan pastinya.

“Ini dampaknya seperti apa, jadi setelah dipaparkan kami akan gerak cepat, salah satunya adalah mengantisipasi import. Import yang selama ini banyak bergantung ke Tiongkok akan di geser ke import regional. Karena import regional selama ini belum maksimal,” ujar Ridwan Kamil di Kantor Bappeda Jabar, Jalan Ir. H. Djuanda, Dago, Kota Bandung, Senin (17/2/2020).

Menurut Gubernur yang akrab disapa Emil itu, dari pada import dari luar negeri lebih baik import dari sejumlah daerah di Indonesia, seperti Sulawesi, Jatim, Sumatera. Sehingga Jawa Barat harus tangguh terhadap guncangan-guncangan ekonomi dunia dan krisis kesehatan, dengan menguatkan ekonomi regional.

“Komoditas yang akan di import dari luar seperti telor, daging sapi, bawang putih, beras, minyak goreng, dan gula pasir,” katanya.

Dirinya juga memaparkan, secara umum ekonomi Jawa Barat menurun pada angka 5,09 persen, namun masih di atas rata-rata nasional, yakni 5,04 persen.

Sedangkan kemiskina, sebut Emil, di Jawa Barat menurun dari 2018 pada angka 7,25 persen menjadi 6,82 persen pada 2019. Kemudian daya beli naik dari 10.79 persen pada 2018 jadi 11.15 persen pada 2019.

“Jadi poinnya walaupun pertumbuhan berdampak pada global ini turun. Fundamental-fundamental ekonomi performa Jawa Barat bagus, kemiskinan turun, daya belinya naik, gep-nya juga mengecil. Saya kira itu berita baik yang perlu disampaikan juga,” ungkapnya.***

Wartawan: Ardian Resco | Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Penurunan Penghasilan Pengaruhi Pola Belanja Masyarakat saat Lebaran
Sidak Pasar Tagog Padalarang, Tim Gabungan Temukan MinyakKita Kurang Takaran
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Jumat 14 Maret 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Jumat 14 Maret 2025
Al Faland 26 Tahun, Tanam Pohon di Semua Unit Usaha Omega Hotel Management*
Baznas Kabupaten Bandung Dituntut Transaparan Kelola Dana Umat, Bupati: Kalau Amburadul Saya Malu
Bupati Bandung Barat Terkesan Susah Ditemui, KSPSI Sentil Sekda Harus Tanggungjawab
Hadiri Sertijab BPK RI, Bupati Jeje Ismail Ucapkan Terima Kasih
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 14:40 WIB

Penurunan Penghasilan Pengaruhi Pola Belanja Masyarakat saat Lebaran

Jumat, 14 Maret 2025 - 13:40 WIB

Sidak Pasar Tagog Padalarang, Tim Gabungan Temukan MinyakKita Kurang Takaran

Jumat, 14 Maret 2025 - 08:45 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Jumat 14 Maret 2025

Jumat, 14 Maret 2025 - 08:42 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Jumat 14 Maret 2025

Jumat, 14 Maret 2025 - 04:22 WIB

Al Faland 26 Tahun, Tanam Pohon di Semua Unit Usaha Omega Hotel Management*

Berita Terbaru

Thom Haye, sang profesor Timnas Garuda pede (percaya diri) menatap laga lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Australia pada 20 Maret 2025.(Foto: pssi)

HEADLINE

Thom Profesor Haye Pede Menatap Laga Tandang di Sydney

Minggu, 16 Mar 2025 - 22:12 WIB

Foto: Istimewa

HEADLINE

Darurat saat Mudik, Klik Saja Hotline Mudik 110

Minggu, 16 Mar 2025 - 19:22 WIB

CEO Moxa, Lim Lizal, menyampaikan bahwa Moxa menghadirkan berbagai promo menarik di bulan Ramadan ini (Foto: Istimewa)

NASIONAL

Meriahkan Ramadan, Moxa Hadirkan Tiga Promo Spesial

Minggu, 16 Mar 2025 - 19:13 WIB