DARA | Dewasa ini, media sosial sering kali mendapat kritik karena dinilai kurang baik bagi kesehatan, baik fisik maupun mental. Ini karena media sosial membuat penggunanya menjadi kurang aktif, bahkan banyak yang menjadi terisolasi. Padahal, daripada sekadar jadi media pamer atau sumber gosip, Anda bisa memanfaatkan media sosial untuk bikin tubuh lebih sehat, lho!
Di luar popularitasnya yang negatif, apalagi dengan banyaknya lembaga yang mengingatkan masyarakat untuk menggunakan media sosial secara bijak, media sosial bisa sangat bermanfaat jika digunakan dengan benar. Mulai dari networking, meningkatkan motivasi, serta mempelajari berbagai hal baru. Salah satunya adalah bisa menjadi panduan untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan tubuh.
- Melihat video tutorial olahraga yang tepat
Dengan adanya internet, media sosial, serta platform lainnya, segala hal bisa diakses dengan mudah, termasuk video tutorial mengenai berbagai jenis olahraga. Coba, deh, follow atau subscribe akun-akun tertentu yang punya konten yang dapat memandu Anda berlatih fisik. Mulai dari yoga, senam aerobik, latihan ketahanan, angkat beban, hingga TRX. Jika ini dimanfaatkan secara benar, Anda jadi bisa lebih berhemat tanpa harus keluar uang menjadi anggota gym, deh!
Dengan kemudahan akses dalam menyaksikan jutaan konten video tutorial olahraga seperti ini, tentu bisa menambah motivasi. Namun, pastikan video yang Anda ikuti berasal dari sumber terpercaya alias verified, ya.
- Mencari inspirasi resep sehat
Daripada menghabiskan waktu melihat video kocak atau memes, lebih baik gunakan waktu untuk mencari aneka resep sehat yang sedang ngetren. Sudah ada banyak sekali akun yang memberikan berbagai resep sehat yang praktis, sekaligus langkah-langkahnya secara mendetail.
Bahkan, beberapa akun memberikan resep dalam bentuk video agar Anda langkah-langkahnya bisa disimak secara visual. Ada pula akun yang menyediakan hitungan kalori dari hidangan yang dimasak. Ini penting jika Anda sedang dalam program diet tertentu.
- Memantau aktivitas fisik Anda
Ini bisa menjadi kombinasi “biar pamer tapi tetap sehat” di media sosial. Kok, bisa? Kini, penggunaan smartwatch yang memiliki fitur fitness tracker. Fitur tersebut dapat memantau estimasi jarak yang Anda tempuh, kalori yang dibakar, atau jumlah langkah Anda setiap harinya.
Fitur ini tentunya dapat melihat dan memantau perjalanan aktivitas fisik Anda dari hari ke hari, serta menentukan target tertentu untuk bisa dicapai setiap harinya. Nah, mulai sekarang, coba, deh, kurangi bathroom selfie. Gantikan dengan share hasil aktivitas fisik Anda atau selfie Anda ketika sedang berkeringat saat berolahraga. Siapa tahu teman-teman Anda ikut terinspirasi!
- Catat makanan yang dikonsumsi dengan food diary
Food diary atau food journal tersedia di mana-mana. Mulai dari salah satu fitur smartwatch hingga bisa diunduh secara cuma-cuma di smartphone Anda. Dengan ini, Anda bisa mendokumentasikan makanan dan minuman yang Anda konsumsi setiap hari, sekaligus mengetahui estimasi jumlah kalori yang masuk. Ada pula aplikasi yang bisa dengan mudah membandingkan asupan dan pengeluaran kalori harian. Dengan teknologi ini, diet Anda jadi bisa lebih mudah terpantau.
- Mendapatkan inspirasi untuk hidup lebih sehat
Dengan mengikuti akun atau influencer gaya hidup sehat yang terpercaya, Anda akan mendapatkan banyak inspirasi untuk menerapkan pola hidup yang baik bagi kesehatan. Mulai dari aktivitas fisik, jenis makanan, hingga gaya hidup yang berkesadaran. Sehingga, semangat untuk menerapkan gaya hidup serupa juga akan semakin meningkat.
Media sosial memang bisa diibaratkan sebagai pedang bermata dua—punya sisi positif dan negatif. Jika tidak digunakan secara bijak, dampak negatiflah yang Anda dapat. Namun, media sosial dapat makin mempermudah hidup jika digunakan secara benar. Salah satunya adalah dengan memanfaatkannya untuk bikin tubuh lebih sehat. Tak hanya tetap eksis, kesehatan tubuh pun bisa terjaga.***
Editor: denkur
Artikel ini pernah ditayangkan klikdokter, 15 Feb 2019, 10:00 WIB, dr Nitris Basant Adnami BmedSc, MSc