Umumnya tak Pakai Masker, Ops Patuh Lodaya di Cianjur Menjaring 4500 Pelanggar Protokol Kesehatan

Kamis, 30 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar hanya ilustrasi (Foto: galamedianews.com)

Gambar hanya ilustrasi (Foto: galamedianews.com)

Operasi Path Lodaya yang digelar Satlantas Polres Cianjur, Jawa Barat menjaring 4500 orang pengendara yang kedapatan tidak mengenakan masker. Ini beritanya.


DARA | CIANJUR – Kanit Dikyasa Polres Cianjur Ipda Budi Setia Yuda mengatakan, giat operasi kali ini tidak hanya menyasar pengendara, namun juga pejalan kaki, pedagang dan sasaran lainnya.

“Terhitung data dari lapangan jumlahnya mencapai empat ribu lebih. Jumlah tersebut rekapitulasi dari awal operasi diberlakukan, lebih kurang satu pekan,” kata Budi kepada wartawan, Kamis (30/7/2020).

Disebutkan, jika dipersentase jumlah warga Cianjur yang masih bandel tidak memakai masker sebesar 40 persen.

“Kebanyakan dalihnya lupa atau ketinggalan di rumah, sehingga kita langsung bagikan masker kepada mereka semua,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, giat operasi digelar di sejumlah tempat, tak hanya di jalanan, namun juga di kawasan pertokoan, pusat keramaian, pasar dan terminal.

“Namun, ini sifatnya teguran dan imbauan, bukan penindakan. Polisi tidak menilang pengendara yang tidak memakai masker,” imbuhnya.

Selain itu, sebanyak 12 orang di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menjalani sanksi berupa kerja sosial karena kedapatan tidak pakai masker, Senin (27/7/2020) lalu.

Kasatpol PP Cianjur Hendri Supriyandhi mengatakan, belasan pelanggar protokol kesehatan itu dihukum membersihkan fasilitas umum di dua lokasi, yakni alun-alun dan Bomero Citywalk.

Sebelumnya, mereka terjaring razia gabungan yang dilaksanakan di sepanjang jalan Siti Jenab dan Mangunsarkoro.

Disebutkan Hendri, warga yang terjaring tidak memakai masker itu didominasi pria dewasa. Alasan mereka tidak memakai masker karena lupa dan ketinggalan di rumah.

“Namun, sanksi ini sifatnya uji coba yah, sambil menunggu terbitnya peraturan Gubernur Jawa Barat perihal sanksi denda bagi warga yang tidak mengenakan masker,” kata Hendri.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi
Puluhan Operator SD Ikuti Bimtek yang Digelar Disdik Kabupaten Sukabumi
Begini Ajakan Bupati Bandung Dadang Supriatna buat Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan
Dedi Mulyadi Fokus pada Infrastruktur dan Realokasi Anggaran Pembangunan Jabar
Syakur Amin Tegaskan Salah Satu Skala Prioritas dalam Kepemimpinannya adalah Peningkatan Pelayanan Publik
Dari Sertijab Bupati Sukabumi
Mengawali Tugasnya, Jeje Ritchie Ismail dan Asep Ismail Hadiri Sartijab Gubernur Jawa Barat
Pesan Presiden Prabowo buat Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat: Layani Segera Masyarakat
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:31 WIB

Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi

Jumat, 21 Februari 2025 - 21:27 WIB

Begini Ajakan Bupati Bandung Dadang Supriatna buat Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan

Jumat, 21 Februari 2025 - 21:17 WIB

Dedi Mulyadi Fokus pada Infrastruktur dan Realokasi Anggaran Pembangunan Jabar

Jumat, 21 Februari 2025 - 17:38 WIB

Syakur Amin Tegaskan Salah Satu Skala Prioritas dalam Kepemimpinannya adalah Peningkatan Pelayanan Publik

Jumat, 21 Februari 2025 - 17:18 WIB

Dari Sertijab Bupati Sukabumi

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi

Sabtu, 22 Feb 2025 - 10:31 WIB