Edukasi dilakukan dengan mengundang dokter dari puskesmas. Para siswa akan diberi bekal pengetahuan tentang pentingnya meningkatkan pola hidup sehat.
DARA – “Kita akan koordinasi dengan dokter di puskesmas terdekat. Kita juga berencana akan mensosialisasikan kewaspadaan dini pencegahan penyebaran virus hepatitis akut kepada para siswa dengan menghadirkan dokter dari puskesmas,” kata Tenaga Pendidikan SMPN Satu Atap Cikoneng Dadan Suhendan, S.Pd, Jumat (13/5/2022).
Edukasi itu akan digelar Senin 16 Mei 2022.
Dadan mengatakan, sosialisasi pencegahan penyebaran virus hepatitis akut itu sangat penting untuk disampaikan kepada para siswa maupun tenaga pendidikan dan para guru.
“Kita selalu mengingatkan kepada para siswa untuk meningkatkan pola hidup bersih dan sehat. Membiasakan diri cuci tangan, jaga jarak dan selalu memakai masker saat berada di sekolah,” kata Dadan.
Pihak sekolah juga selalu memantau kantin sekolah, sebagai tempat para siswa makan atau minum di lingkungan sekolah.
“Inilah pentingnya ada kantin sehat untuk para siswa. Minimal makanan yang disajikan di lingkungan kantin sekolah itu, selalu tertutup dan higienis, selain menghindari makanan atau minuman yang menggunakan campuran bahan pengawet,” kata Dadan, yang juga sebagai Ketua Tim Kesehatan di sekolah tersebut.
Ia juga selalu mengingatkan kepada para siswa untuk membawa alat-alat makanan dan minum sendiri dari rumah agar mengurangi sampah yang dihasilkan.
“Ini bagian dari pola hidup bersih dan sehat. Para siswa juga jangan sampai tukaran alat makan dan minum di sekolah,” katanya.
Selain memberikan edukasi kepada para siswa, lanjut Dadan, pihak sekolah juga mengajak para orang tua siswa untuk sama-sama mengawasi dan membina anak-anaknya dalam upaya membiasakan hidup bersih dan sehat.
“Apalagi saat ini ada isu baru penyebaran penyakit mulut dan kuku pada hewan, setelah pandemi Covid-19 sudah mulai melandai. Walau pandemi jadi endemi, kita tetap disiplin menerapkan prokes,” katanya.
Sejauh ini, kata Dadan, para siswa tetap sehat. Terlebih lingkungan SMPN Satu Atap Cikoneng berada di pinggiran kota dan jauh dari pusat keramaian. Para siswanya pun mayoritas berdomisili di perkampungan, sehingga kehidupan mereka terlihat sehat dan bugar.
“Anak-anak pun terlihat sehat dan nyaman saat belajar. Bahkan saat ini para siswa kelas 7 dan 8 sedang persiapan ujian untuk penilaian akhir semester. Sedangkan siswa kelas 9 sudah melaksanakan ujian sekolah sebelum Lebaran Idulfitri lalu,” katanya.
Menurutnya, saat ini para siswa sudah mulai masuk sekolah, setelah libur Hari Raya Lebaran Idulfitri 1443 Hijriah.
“Saat melaksanalan halal bihalal pada Kamis (12/5/2022), pada Rabu (11/5/2022), lingkungan ruang kelas tempat para siswa dan guru melangsungkan kegiatan belajar mengajar sudah dalam kondisi steril. Karena sebelumnya sudah dibersihkan dan disemprot disinfektan oleh para guru,” ujarnya.
Editor: denkur