Update Corona, ODP di Subang Bertambah Jadi 20 Orang

Jumat, 24 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim Jurubicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Subang, dr.Maxi  (Foto: Deny Suhendar/dara.co.id)

Tim Jurubicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Subang, dr.Maxi (Foto: Deny Suhendar/dara.co.id)

Wabah corona di Subang, Jawa Barat terus meningkat. Berdasarkan hasil rapid test massal, Orang Dalam Pantauan (ODP) yang kedua ada penambahan tiga orang.


DARA | SUBANG – Tim Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Subang, dr. Maxi mengungkapkan ada penambahan ODP dari sebelumnya 17 orang, hari ini menjadi 20 orang.

Tiga ODP tersebut mengikuti rapid tes susulan, sebab tidak bisa mengikuti saat jadwal di 40 Puskesmas.

“Hari ini kami bersama RSUD Subang akan membahas mengenai waktu pelaksanaan tes swab. Sementara ini semua ODP yang dinyatakan rapid tesnya positif kemarin telah diisolasi mandiri di rumahnya masing-masing dengan menganjurkan mengisolasi diri selama 14 hari dalam pengawasan pemerintahan setempat,” kata dr. Maxi saat konferensi pers di Posko Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Subang, pukul 14.30 WIB, Jumat (24/4/2020).

Dikatakan dr. Maxi, untuk mencegah penularan yang lebih masif, pihaknya kini selangkah lebih cepat untuk melakukan tracing bagi siapapun yang kontak langsung dengan ODP yang hasilnya dinyatakan positif.

“Jadi berbeda, kalau sebelumnya kita melakukan tracing itu setelah hasil swab keluar. Tapi sekarang setelah ODP dan rapid testnya positif. Kita bergerak tracing kepada siapa saja yang melakukan kontak langsung dengan yang bersangkutan,” jelasnya.

Menurutnya sudah empat hari bertahan, Subang masih di angka 18 yang positif. Saat ini 16 yang positif Covid kondisinya sehat, sedangkan dua orang meninggal dunia.

“Saat ini ada sembilan orang dirawat di RSUD Subang, satu orang di rumah sakit di Purwakarta, satu orang di rumah sakit Bandung, lima orang tetap menjalankan isolasi mandiri dengan penjagaan yang ketat,” jelasnya.

Berdasarkan hasil rapid test ke dua sebanyak 13 orang ODP, namun dari ke 13 ODP itu yang diambil sample hasil tes Swab lima ODP dan dibuat double kemudian dikirim ke Labkesda Bandung dan Balai Veteriner yang ada di Daerah. Tujuannya untuk diujicoba sebelum direkomendasikan Kementerian Kesehatan.

“Kami pun sudah mengirim 13 orang positif covid-19 hasil tes Swab kedua. Namun dari yang 13 itu, diambil sampel lima orang hasil tes swab yang sama artinya dibuat double kemudian kami kirim ke Labkesda Bandung dan Balai veteriner yang ada di daerah.Dengan tujuan uji coba sebelum direkomendasi oleh Kementerian Kesehatan,” paparnya.

Kendati demikian untuk info per hari ini pasien dalam pengawasan (PDP), kata dr.Maxi, total hari ini bertambah empat orang. Kalau hari kemarin 28, hari ini jadi 32 orang. 19 orang diantaranya sudah selesai, tapi ada juga yang meninggal.

“Untuk ODP sampai hari tinggal 960 orang dari sebelumnya 4.451 orang selesai pemantauan 3.491 orang. Sementara 1 ODP sebelumnya meninggal dunia,” pungkasnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Gelar Operasi Miras dan Premanisme, Polsek Cisurupan Amankan Puluhan Liter Tuak
Perayaan Cap Go Meh Dimeriahkan Berbagai Pertunjukan Menarik, Polres Garut Lakukan Pengamanan
Hadiri Wisuda UI, Kepala BPKH: Jadilah Pribadi yang Impactful!
KPU Garut Gelar Refleksi Pilkada 2024 Bersama Awak Media
Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi
Puluhan Operator SD Ikuti Bimtek yang Digelar Disdik Kabupaten Sukabumi
Dedi Mulyadi Fokus pada Infrastruktur dan Realokasi Anggaran Pembangunan Jabar
Syakur Amin Tegaskan Salah Satu Skala Prioritas dalam Kepemimpinannya adalah Peningkatan Pelayanan Publik
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 23 Februari 2025 - 19:17 WIB

Gelar Operasi Miras dan Premanisme, Polsek Cisurupan Amankan Puluhan Liter Tuak

Minggu, 23 Februari 2025 - 19:13 WIB

Perayaan Cap Go Meh Dimeriahkan Berbagai Pertunjukan Menarik, Polres Garut Lakukan Pengamanan

Minggu, 23 Februari 2025 - 19:09 WIB

Hadiri Wisuda UI, Kepala BPKH: Jadilah Pribadi yang Impactful!

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:31 WIB

Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi

Sabtu, 22 Februari 2025 - 09:41 WIB

Puluhan Operator SD Ikuti Bimtek yang Digelar Disdik Kabupaten Sukabumi

Berita Terbaru


PSSI akhirnya melepas posisi Indra Sjafri dari jabatan sebagai pelatih kepala Timnas U-20.(Foto: PSSI)

HEADLINE

Gagal di Ajang Piala Asia U-20 PSSI Pecat Pelatih Indra Sjafri

Minggu, 23 Feb 2025 - 15:21 WIB