Usulan Pembangunan di Bandung Barat Tahun 2022 Mencapai Rp34,5 Miliar Lebih

Jumat, 19 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi Sumber Daya Alam  (SDA) Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) KBB, Tajudin

Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi Sumber Daya Alam (SDA) Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) KBB, Tajudin

Pagu anggaran pembangunan desa melalui usulan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), se-Kabupaten Bandung Barat (KBB) tahun 2022, mencapai Rp34,5 miliar lebih.


DARA – Anggaran sebesar itu dialokasikan untuk pemulihan perekonomian masyarakat di pedesaan pasca pandemi Covid-19.

Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi Sumber Daya Alam (SDA) Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) KBB, Tajudin mengatakan, dari 16 kecaman rata-rata mengusulkan anggaran pembangunan tahun 2022 antara Rp1,5 miliar atau Rp2 miliar.

Anggaran tersebut sesuai hasil usulan dari desa, yang dibahas dalam Musrenbang tingkat kecamatan. Untuk usulan paling besar dari Kecamatan Lembang, Saguling, Cipeundeuy dan Parongpong, usulan terkecil.

Sedangkan pengalokasiannya, berbeda-beda disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing desa. “Besaran usulan anggaran, tiap-tiap kecamatan variatif. Tergantung IPM (Indeks Pembangunan Manusia), jumlah penduduk, luas wilayah dan variable lainnya,” tutur Tajudin, di Ngamprah, Jum’at (19/3/2021).

Sekarang usulan tersebut, tengah digojlok di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) masing-masing. Tahapan selanjutnya, ajuan dari SKPD divalidasi di Bapelitbangda, kemudian diajukan ke Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

Untuk garapan di bawah naungan bidang perekonomian dan SDA, ada enam SKPD seperti Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Dinas Peternakan, Dinas Pertanian serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

Hanya untuk tahun ini, kata Tajudin, tidak ada usulan menyangkut DPMPTSP.. “Usulan-usulan dari desa itu, bisa dimonitor di SIPD (Sistim Informasi Pembangunan Daerah. Karena sistem pengajuan anggaran sekarang ini secara SIPD,” ujar Tajudin.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi
Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen
Meski Dikalahkan Vietnam, Erick Thohir Memuji Mental Pemain Muda Indonesia
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya
Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024
Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar
Prakiraan Cuaca Bandung, Senin 16 Desember 2024
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 17:13 WIB

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi

Senin, 16 Desember 2024 - 16:16 WIB

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Desember 2024 - 11:52 WIB

Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak

Senin, 16 Desember 2024 - 11:36 WIB

Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya

Senin, 16 Desember 2024 - 11:03 WIB

Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB