Vaksinasi di Kota Bandung Capai 81 Persen

Sabtu, 25 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-211 Kota Bandung, Pemerintah Kota Bandung bersama Ikatan Dokter Indonesia cabang Kota Bandung menggelar vaksinasi bagi remaja dan tenaga kesehatan.(Foto: avila/dara.co.id)

Dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-211 Kota Bandung, Pemerintah Kota Bandung bersama Ikatan Dokter Indonesia cabang Kota Bandung menggelar vaksinasi bagi remaja dan tenaga kesehatan.(Foto: avila/dara.co.id)

“Kalau vaksinnya ada dan masif dilakukan, kami yakin Desember ini 100 persen target tercapai. Insya Allah pandemi selesai namun tetap harus disiplin prokes (protokol kesehatan),” tuturnya.


DARA – Dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-211 Kota Bandung, Pemerintah Kota Bandung bersama Ikatan Dokter Indonesia cabang Kota Bandung menggelar vaksinasi bagi remaja dan tenaga kesehatan.

Pada hari pertama, sebanyak 2.000 dosis vaksin sinovac akan disuntikkan kepada remaja usia 12-17 tahun. Kegiatan ini pun ditinjau langsung oleh Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana.

“Ikhtiar Kota Bandung untuk menyelesaikan pandemi Covid-19 salah satunya melalui percepatan vaksinasi,” ungkap Yana di sela-sela peninjauan di Taman Dewi Sartika, Sabtu (25/9/2021).

Dia menuturkan, hingga 24 September 2021, Kota Bandung sudah menyelesaikan vaksinasi dosis pertama kepada lebih dari 1.530.000 orang atau 81 persen dari target. Sementara untuk dosis kedua telah mencapai angka 53 persen atau 1,1 juta orang.

“Kalau vaksinnya ada dan masif dilakukan, kami yakin Desember ini 100 persen target tercapai. Insya Allah pandemi selesai namun tetap harus disiplin prokes (protokol kesehatan),” tuturnya.

Sementara itu, Ketua IDI Cabang Kota Bandung Dadan Gardea mengungkapkan, fokus sasaran vaksinasi sengaja diberikan kepada remaja untuk mengantisipasi adanya klaster sektor pendidikan.

“Sasaran pertama pelajar karena PTMT (pembelajaran tatap muka terbatas) sudah dimulai. Dinkes (Dinas Kesehatan) menyebutkan capaian untuk remaja masih jauh dari target,” bebernya.

Dadan mengungkap, sasaran lain pihaknya yaitu booster atau vaksinasi ketiga bagi tenaga kesehatan. 500 orang akan mendapat vaksin moderna.

“Itu ada dokter, perawat, dan penunjang tenaga kesehatan lainnya,” pungkasnya.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Presiden Prabowo Tegaskan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia Dukung Ketahanan Ekonomi Nasional
Pemerintah Percepat Program MBG, Dorong Peran Koperasi dan Industri Susu Lokal
Universitas Paramadina Gelar Presidential Lecture Bersama Susilo Bambang Yudhoyono
Presiden Prabowo Resmikan Pegadaian sebagai Bank Emas Pertama di Indonesia
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Kamis 27 Februari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Kamis 27 Februari 2025
Diduga Embat Dana Desa, Seorang Kuwu di Cirebon Dituntut Tujuh Tahun Penjara
Muhammadiyah Tetapkan Awal Ramadan Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:56 WIB

Presiden Prabowo Tegaskan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia Dukung Ketahanan Ekonomi Nasional

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:52 WIB

Pemerintah Percepat Program MBG, Dorong Peran Koperasi dan Industri Susu Lokal

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:40 WIB

Presiden Prabowo Resmikan Pegadaian sebagai Bank Emas Pertama di Indonesia

Kamis, 27 Februari 2025 - 06:35 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Kamis 27 Februari 2025

Kamis, 27 Februari 2025 - 06:31 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Kamis 27 Februari 2025

Berita Terbaru