Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Bandung Barat melakukan validasi data terhadap 56 anggota dari tingkatan Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega, untuk menjadi Pramuka Garuda.
DARA – Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka KBB, Aseng Junaedi mengatakan, yang menjadi kunci utama menjadi Pramuka tangguh adalah hafal Dasa Darma dan Tri Satya Pramuka.
“Tentunya kalau sudah hafal, ya harus diamalkan. Jadi kalau ingin jadi Pramuka Garuda, itu saja kuncinya,” ujar Aseng, saat pelaksanaan validasi Pramuka Garuda di Sekretariat Kwarcab Pramuka KBB- Jalan Pasirhalang Cisarua, Selasa (23/8/2022).
Melihat sepintas tampilan calon Pramuka Garuda, Aseng cukup bangga, lantaran dari segi tampilan cukup meyakinkan.
“Kalau lihat dari tagog (penampilan), Insha Allah pada lulus semuanya,” ujarnya.
Menurutnya, ada kelebihan bagi anak-anak Pramuka Garuda dalam jalur pendidikan. Mereka bisa mengambil jalur prestasi, jika hendak melanjutkan sekolah ke jenjang berikutnya.
Aseng juga mengungkapkan, usai validasi Pramuka Garuda, Kwarcab Pramuka KBB akan menyelenggarakan Upacara Peringatan HUT Pramuka ke-61 Tingkat KBB di Boarding School Nurul Fikri-Lembang, 25 Agustus 2022.
Ia berharap para anggota Garuda Pramuka bisa hadir dalam acara tersebut.
Ketua Pusdiklatcab Pramuka KBB, Endi Mahpudin menyebutkan, Pramuka Garuda kali ini cukup diminati. Peserta yang mendaftarkan diri terdiri dari tingkat Siaga 1 orang, Penggalang 32 orang, Penegak 22 orang dan Pandega 1 orang.
Dibanding tahun sebelumnya, peserta Pramuka Garuda sekarang jauh lebih banyak. Tahun lalu cuma 37 orang saja.
“Alhamdulillah, mengalami peningkatan. Jumlahnya sekarang lumayan banyak dibanding tahun kemarin,” kata Ketua Tim Validasi Pramuka Garuda KBB ini.
Dikatakan Endin, untuk dinyatakan kompeten sebagai Pramuka Garuda, peserta harus memiliki Syarat Kecakapan Umum (SKU) dan Syarat Kecakapan Khusus (SKK) serta menempuh kecakapan lainnya.
“Kalau mereka sudah menjadi Pramuka Garuda, artinya mereka sudah paripurna menjadi anggota Pramuka,” ujarnya.
Editor: denkur