Video Syur Sumedang, Ini Kata Rahmat Juliadi, Fraksi PKS

Rabu, 11 September 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rahmat Jualiadi, Anggota DPRD Sumedang Fraksi PKS (Foto: teten)

Rahmat Jualiadi, Anggota DPRD Sumedang Fraksi PKS (Foto: teten)

DARA | SUMEDANG – Video syur gegerkan warga Sumedang. Pemerannya sudah ditangkap Polres Sumedang, Selasa kemarin (19/9/2019).

Peristiwa memalukan itu disayangkan banyak pihak, pasalnya saat ini Pemerintah Kabupaten Sumedang sedang fokus membangun moral  dan ahlak warganya melalui Visi Sumedang Simpati.

Pemkab Sumedang, ingin mewujudkan masyarakat yang agamis dan melakukan sejumlah gerakan moral diantaranya Gerakan Sholat Subuh Berjamaah, Program Maghrib Mengaji dan beberapa program lainnya.

“Saya cukup mengapresiasi upaya yang telah dilakukan Pemkab Sumedang. Diharapkan program itu tak terkesan hanya program seremonial, tapi harus benar-benar mengakar dan diikuti semua khalayak,” ujar Drg. H. Rahmat Juliadi, M.Hkes, Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Rahmat juga mengatakan, viralnya video syur di Sumedang tidak terlalu mengagetkan. Pasalnya, sebelumnya pun dunia maya dihebohkan dengan viralnya video serupa yang pemerannya warga Garut.

“Sebagaimana yang sudah pernah saya sampaikan bahwa sesungguhnya ini merupakan fenomena gunung es, dimana kondisi yang sesungguhnya jauh lebih banyak dan lebih parah. Itu salah satunya akibat kemajuan teknologi informasi yang berkembang sangat pesat,” ujarnya.

Fenomena ini, lanjut Rahmat Juliadi, bukan menjadi tanggung jawab Pemkab Sumedang sepenuhnya, tapi jadi tanggung jawab semua stakeholder yang ada di Sumedang.

“Saya sangat mengapresiasi kinerja aparat kepolisian dalam hal ini jajaran Polres Sumedang yang dengan cepat menindaklanjuti kasus ini. Namun, harus menjadi bahan introspeksi bagi semua pemangku kebijakan untuk mengoptimalkan peran dan fungsinya masing-masing, terutama para alim ulama, ustad dan tokoh masyarakat dalam membina dan membimbing masyarakat,: ujarnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Jelang Ramadan, Bahan Pokok di Garut Aman
Update Bencana Sukabumi, Enam Meninggal, Tiga Orang Masih Hilang
Kapolres Sukabumi Bagikan Sembako untuk Korban Banjir dan Kaum Duafa
Kejaksaan Cirebon Tahan Mantan Mantri Bank BUMN Terkait Korupsi KUR
Patroli Sahur: Bupati dan Polresta Cirebon Jaga Keamanan dan Bagikan Berkah Ramadan kepada Warga
OJK Cirebon dan Disbudpar Kolaborasi untuk Dorong Literasi Keuangan bagi Pelaku UMKM dan Seni Budaya di Cirebon
Bupati Cirebon Imron Janjikan Terobosan Baru untuk Pertanian dan Infrastruktur di Desa Sumber Lor Saat Safari Ramadhan
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna Bahas Agenda Penting
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 20:22 WIB

Jelang Ramadan, Bahan Pokok di Garut Aman

Rabu, 12 Maret 2025 - 18:43 WIB

Update Bencana Sukabumi, Enam Meninggal, Tiga Orang Masih Hilang

Rabu, 12 Maret 2025 - 18:20 WIB

Kapolres Sukabumi Bagikan Sembako untuk Korban Banjir dan Kaum Duafa

Selasa, 11 Maret 2025 - 21:20 WIB

Kejaksaan Cirebon Tahan Mantan Mantri Bank BUMN Terkait Korupsi KUR

Selasa, 11 Maret 2025 - 21:16 WIB

Patroli Sahur: Bupati dan Polresta Cirebon Jaga Keamanan dan Bagikan Berkah Ramadan kepada Warga

Berita Terbaru

Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, saat melakukan kunjungan kerja di Pasar Wanaraja, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut, Rabu (12/3/2025)(Foto: Istimewa)

JABAR

Jelang Ramadan, Bahan Pokok di Garut Aman

Rabu, 12 Mar 2025 - 20:22 WIB

ILUSTRASI. Foto: kominfo.go.id

HEADLINE

Dugaan Korupsi di bjb, KPK Sebut Modusnya Markup Harga Iklan

Rabu, 12 Mar 2025 - 14:22 WIB