Heboh fenomena virus corona. Salah satu alat pencegahan adalah masker. Namun, menurut sejumlah pedagang, omzetnya biasa-biasa saja, tidak ada peningkatan yang signifikan.
DARA | BANDUNG – Ade, pedagang masker di Jalan. Cangkuang Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung mengatakan, meski sedah heboh fenomena virus corona, namun omzet tidak mengalami peningkatan.
Dari tahun 2019 perbandingan omset dengan tahun sekarang sekitar Rp200.000 hingga Rp. 400.000, tidak ada perkembangan. “Pendapatan yang cukup bagus tiga tahun ke belakang. Tahun sekarang sepi,” ujar Ade, penjual masker di Sayati, Kamis (30/01/20).
Para konsumen yang membeli masker umumnya orangtua dan anak anak. “Biasanya yang membeli masker itu kebanyakan dari perempuan,” ujarnya.
Harga masker sekarang kurang lebih Rp5000 hingga Rp10.000. “Saya selalu mengikuti model masker,” ujarnya yang sudah enam tahun dagang masker.***
Wartawan (Job): Adinda Rohimah-Dela Fatimah Azzahra | Editor: denkur