Mengutip data resmi WHO per tanggal 26 Januari 2020 di Jakarta, sebanyak 2.014 orang positif terjangkit virus corona atau novel coronavirus (nCov) dan 56 meninggal dunia akibat penyakit tersebut.
DARA | BANDUNG – Jumlah kasus virus corona pada 26 Januari 2020 meningkat sebanyak 694 kasus, di mana sehari sebelumnya tercatat 1.320 orang terjangkit penyakit itu.
Dilansir Ayobandung dari Antara, dari total 2.014 kasus yang terkonfirmasi, sebanyak 1.985 kasus dilaporkan berasal dari Cina termasuk lima kasus di Hong Kong, dua kasus di Macau, dan tiga kasus di Taipei. Dari total kasus di Cina, sebanyak 324 orang yang terjangkit mengalami masalah kesehatan serius. Seluruh kasus yang meninggal dunia berada di Cina dengan 52 orang meninggal di Provinsi Hubei.
Tak hanya di Cina, penyebaran virus corona di luar Cina juga bertambah dari 25 Januari yang berjumlah 23 orang, menjadi 29 kasus pada 26 Januari 2020. Beberapa negara dengan jumlah kasus virus corona bertambah masing-masing satu kasus adalah Thailand menjadi lima kasus, Singapura empat kasus, dan Australia empat kasus.
Negara tetangga yang berbatasan dengan Indonesia, yakni Malaysia, yang sebelumnya tidak terjadi penyebaran virus corona, kini melaporkan adanya tiga kasus sekaligus pada 26 Januari kemarin. Sementara kasus di negara lain tidak ada yang bertambah, yakni Jepang tiga kasus, Korea Selatan dua kasus, Vietnam dua kasus, Nepal satu kasus, Amerika Serikat dua kasus, dan Prancis tiga kasus.
Dari sebanyak 29 kasus virus corona yang terjadi di luar Cina, 26 di antaranya memiliki riwayat bepergian ke Wuhan dan tiga orang tidak bepergian ke Wuhan sebelumnya. Satu kasus di Australia yang sebelumnya tidak bepergian ke Cina melakukan kontak langsung dengan orang yang positif terjangkit virus corona saat di Cina, dan satu orang di Australia positif, namun riwayat bepergian belum diketahui.
Sementara itu satu orang di Vietnam terjangkit virus corona, namun tidak memiliki riwayat bepergian ke Cina. Dia diduga tertular virus corona dari anggota keluarganya, yakni ayahnya yang juga positif virus corona setelah bepergian ke Wuhan.
Kasus di Vietnam ini merujuk pada penularan virus corona dari manusia ke manusia dalam satu keluarga. WHO menyebut tingkat risiko penyebaran virus corona sangat tinggi di wilayah Cina, risiko tinggi di wilayah regional Asia, dan juga risiko tinggi dalam skala global.***
Editor: denkur | Berita ini dikutip seutuhnya dari Ayobandung