Di tengah pandemi Covid-19 dan perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), PWI Peduli Pusat menggelar rapat melalui aplikasi whatsApp. Dipandu Ketua PWI Peduli Pusat M Nasir.
DARA | JAKARTA – Rapat satu jam setengah itu diikuti pengurus PWI Peduli dan Ikatan Keluarga Wartawan (IKWI), termasuk ada Pengurus PWI Pusat Nurjaman Mochtar, Ketua Bidang Distribusi Bantuan PWI Peduli Pusat Karim Paputungan dan Sekretaris Elly Pujianti.
Turun hadir Firdaus, Slamet Mulyadi, Malik, Nanang, Rahma Yoely, Rahmi Mulyati, Rita Sri Hastuti, dan Ning Gerald.
Berikut hasil rapat yang digelar Jumat lalu (24/4/2020):
Aktivitas Terkini
Sebagai mukadimah, Nasir menyampaikan aktivitas terkini PWI Peduli di era pandemi Covid-19, diantaranya telah menyalurkan bantuan masker dan obat-obatan kepada wartawan di PWI Kota Bogor.
Kemudian bantuan kepada warga terdampak Covid di Bojong Gede, termasuk kerjasama dengan lima komunitas menyalurkan 1.000 APD ke rumah-rumah sakit.
Tak ketinggalan pula kegiatan pembagian 7,5 ton beras dari pintu ke pintu di Kabupaten Tangerang.
Tak Bisa Berdiam Diri
“PWI Peduli sebagai lembaga sosial sudah menyatakan diri sebagai relawan kemanusiaan tidak bisa berdiam diri melihat banyak warga yang membutuhkan bantuan cepat,” kata Nasir.
Nasir mengakui, kegiatan tersebut tidak melibatkan kerumunan, karena situasi darurat Covid yang membatasi ruang gerak.
Bentuk Satgas
Nasir mengutip hasil rapat via zoom dengan Pengurus PWI Pusat yang dipimpin Ketua Umum Atal S Depari, Jumat kemarin (24/4/2020).
Ditegaskan bahwa PWI Pusat akan membentuk Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19.
Namun PWI Peduli dimanapun berada tetap menjadi bagian penting dalam operasional kegiatan sosial dan bantuan kemanusiaan di lapangan.
Adapun rapat PWI Peduli hari ini menyepakati bahwa pada masa krisis sekarang, bantuan diarahkan, terutama untuk wartawan dan keluarganya yang membutuhkan.
Dana PWI Peduli berasal dari teman-teman PWI secara perorangan. Selain itu dari masyarakat melalui rekening PWI Peduli.***
Editor: denkur