Fenomena virus corona menjalar ke segala aspek kehidupan, termasuk ke dunia sepakbola. Pemain Persib Bandung diminta jaga kondisi tubuh serta memperhatikan kebersihan.
DARA | BANDUNG – Dokter tim, Raffi Ghani, mengatakan, namanya virus secara teori hidup dalam jaringan. Di luar jaringan dia mati. Corona ini sama seperti dulu SARS atau Mers. Dia bisa menular lewat percikan ludah. Namanya virus sampai saat ini belum ada obatnya. Obatnya itu adalah daya tahan tubuh kita sendiri.
Raffi menyarankan pemain Persib melakukan pola hidup sehat, termasuk istirahat yang cukup dan memakan-makanan yang bergizi. Juga menjaga kebersihan. “Biasakan setelah melakukan aktivitas jika mau makan dan minum selalu mencuci tangan yang bersih menggunakan sabun,” katanya. Dikutip dari galamedianews.com, Rabu (4/3/2020).
Terkiat penggunaan masker, Raffi Ghani mengatakan masker hanya digunakan ketika kondisi tubuh sedang menurun (sakit flu atau batuk). Tujuannya agar orang di sekitar tidak tertular.
Mengingat tanggal 8 Maret 2020 Persib akan menghadapi partai tandang melawan Arema FC, Raffi akan berusaha memberikan bekal peralatan kebersihan.
“Kecuali seperti nanti kita akan traveling, artinya kita tidak tahu hubungannya dengan orang-orang tidak dikenal, nanti kita bekali handyclean untuk pembersih tangan. Untuk masker Insya Allah karena sekarang maskernya sedang susah didapat, jadi saran saya itu yang tadi jaga kebersihan dan pola hidup sehat,” katanya.***