“Kami menilai kegiatan ini salah satu bentuk kepedulian masyarakat dalam hal ini yayasan raksa jagat buana terhadap kelestarian lingkungan hidup.”
DARA-Keseimbangan lingkungan merupakan hal penting dalam proses pembangunan di Kabupaten Bandung. Hal tersebut diungkapkan Wakil Bupati (wabup) Bandung Sahrul Gunawan di sela kegiatan Lokakarya Lingkungan Hidup di Kecamatan Arjasari, Selasa (3/8/2021).
Dengan mengusung konsep pembangunan berkelanjutan, dirinya meyakini proses pembangunan di Kabupaten Bandung dapat terus berjalan, tanpa mengesampingkan kelestarian alam.
“Pembangunan berkelanjutan di sini dapat diartikan sebagai upaya memenuhi kebutuhan generasi masa kini, tanpa mengorbankan kepentingan generasi yang akan datang. Jika pembangunan terus berjalan tanpa memperhatikan dan memperdulikan keseimbangan alam dan lingkungan, maka yang akan timbul adalah kerusakan dari pada manfaat pembangunan itu sendiri,” ungkap wabup.
Sahrul menuturkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung telah meluncurkan sejumlah program, diantanya Program Kampung Bersih dan Sehat (Bedas). Program tersebut, lanjutnya, bertujuan untuk mengubah pola dan perilaku masyarakat dalam mengelola kebersihan, keteduhan dan kesehatan lingkungan, serta mewujudkan lingkungan permukiman yang bersih, teduh, indah, sehat dan nyaman.
“Selain itu, pemerintah juga telah mencanangkan program revitalisasi sungai di wilayah, Cicalengka, Rancaekek, Bojongsoang, Cikancung, Majalaya dan Solokanjeruk yang bertujuan untuk mengurangi banjir di beberapa wilayah di Kabupaten Bandung,” jelas Sahrul.
Dirinya berharap, kegiatan Lokakarya Lingkungan Hidup yang digagas Yayasan Raksa Jagat Buana itu dapat menjadi spirit untuk terus melakukan upaya perbaikan kualitas lingkungan hidup. Mengingat, kelestarian lingkungan tidak hanya tanggung jawab pemerintah, namun juga masyarakat.
“Kami menilai kegiatan ini salah satu bentuk kepedulian masyarakat dalam hal ini yayasan raksa jagat buana terhadap kelestarian lingkungan hidup. Semoga melalui kegiatan ini muncul gagasan, pemikiran dan inovasi tentang bagaimana kita melestarikan alam. Dengan begitu, Kabupaten Bandung yang bangkit, edukatif, agamis, dinamis dan sejahtera akan segera terwujud,” harapnya.
Editor : Maji