Wakil Gubernur Jabar UU akan Panggil Pihak PT KCIC

Rabu, 19 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Uu Ruzhanul Ulum menemui warga Desa Sirnamanah, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta., Rabu (19/2/2020) (Ardian Resco/dara.co.id)

Uu Ruzhanul Ulum menemui warga Desa Sirnamanah, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta., Rabu (19/2/2020) (Ardian Resco/dara.co.id)

Wakil Gubernur Provinsi Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menemui warga Desa Sirnamanah, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta. Kedatangannya untuk mendengar langsung keluhan mereka yang terdampak proyek kereta cepat.


DARA| PURWAKARTA- Sejumlah warga mengaku kecewa karena persawahan di Desa Depok yang selama ini menjadi sumber pencaharian hidup tertutup tanah urukan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).

Tak hanya menutupi persawahan seluas 6 hektare di Blok 8 Parakanleuwi, tapi urugan tanah merah juga menutupi aliran irigasi.Kondisi itu sudah berlangsung sejak Agustus 2019, mereka mengaku belum menerima ganti rugi dari pihak pengembang proyek.

Wakil Gubernur Uu mengatakan, pihaknya berencana akan mempertemukan warga dengan pihak PT KCIC, di kantor desa.

“Kami panggil semua pihak yang berkepentingan di tempat ini, bersama KCIC, WIKA, bersama Pemkab Purwakarta. Nanti akan dirapatkan untuk mencari keputusan terbaik. Keinginan masyarakat oleh petugas sudah terdengar,” ucap Uu yang didampingi Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika.

Uu juga menyampaikan kepada warga, bahwa proyek kereta cepat ini merupakan proyek strategis pemerintah pusat untuk meningkatkan aksesibilitas wilayah, khususnya Jabar, dan juga bertujuan mengembangkan kota-kota baru.

Namun begitu, Pemprov Jabar berusaha mendengarkan aspirasi warga sekaligus membantu upaya penyelesaian yang terbaik bagi seluruh pihak.

“KCIC program pemerintah, yang manfaatnya sendiri adalah untuk masyarakat, maka harus saling memahami, harus ada rasa memiliki terhadap kereta cepat ini nantinya,” pungkasnya.

 

Wartawan : Ardian Resco/ Editor : Maji

Berita Terkait

Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan
Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024
Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM
Jabar Tolak Judol dan Pinjol Ilegal, Bey: Ini Kesepakatan Semua Pihak
Elektabilitas Syakur-Putri Makin Moncer, Timses Jaga Kekompakan
Pemkab Sukabumi Raih Penghargaan sebagai Kabupaten Informatif
Soal APBD 2025, DPRD Kota Sukabumi Gelar Paripurna
Pemkab Sukabumi Buka Lowongan PPPK, Simak Ketentuan, Cara Daftar dan Jadwal Seleksi Dibawah Ini
Berita ini 3 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 16:48 WIB

Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan

Jumat, 15 November 2024 - 16:40 WIB

Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024

Jumat, 15 November 2024 - 16:33 WIB

Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM

Jumat, 15 November 2024 - 10:33 WIB

Jabar Tolak Judol dan Pinjol Ilegal, Bey: Ini Kesepakatan Semua Pihak

Kamis, 14 November 2024 - 16:58 WIB

Elektabilitas Syakur-Putri Makin Moncer, Timses Jaga Kekompakan

Berita Terbaru

JABAR

Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan

Jumat, 15 Nov 2024 - 16:48 WIB