Pemerintah daerah diimbau mewaspadai terjadinya fenomena El Nino, yakni salah satu fenomena cuaca yang dapat mempengaruhi curah hujan pada suatu wilayah.
DARA | Imbauan itu dikatakan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, Senin lalu 22 Mei 2023.
Menurut mendagri, sejumlah lembaga memprediksi Indonesia bakal mengalami fenomena yang dapat mengakibatkan kekeringan, dan berkurangnya sumber air bersih di beberapa wilayah.
Akibat fenomena El Nino di Malaysia, masyarakat di Negeri Jiran saat ini sedang dilanda panic buying atau pembelian secara berlebihan karena merasa takut produk air mineral ludes terjual.
“Kalau sudah air mineral sebagai salah satu kebutuhan dasar (mengalami kelangkaan), itu akan terjadi panic buying. Otomatis berlaku hukum market demand (permintaan pasar) tinggi, harga akan naik,” ujar mendagri seperti dikutip dari Infopublik, Rabu (24/5/2023).
Mendagri juga mengatakan, kenaikan harga itu secara tidak langsung akan memicu terjadinya kenaikan angka inflasi, sehingga pemda perlu mewaspadai terjadinya fenomena El Nino, khususnya di Sumatra bagian timur, seperti Riau, Jambi, dan sekitarnya yang rentan mengalami kebakaran lahan dan hutan.
“Itu yang perlu kita jaga, hati-hati. Semua memang sudah tahu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI/Polri dan pemda-pemda setempat saya kira sudah menyiapkan dan sudah bekerja. Ini yang perlu kita waspadai,” kata mendagri.
Di samping itu, kata mendagri, dampak lain dari El Nino adalah dapat menghambat panen karena kekeringan.
Mendagri meminta pemerintah daerah sigap menyiapkan sejumlah strategi guna mencukupi kebutuhan pangan di daerah masing-masing.
Editor: denkur
