Wayang golek adalah aset budaya Kabupaten Bandung yang diakui secara nasional dan internasional. Harus terus dikembangkan dan tetap dinikmati masyarakat.
DARA | Begitu harapan Bupati Bandung Dadang Supriatna yang dikatakan saat menghadiri peringatan Hari Wayang Nasional di Pesantren Padepokan Giri Harja Jelekong Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung, Senin (7/11/22).
“Selaku Bupati Bandung merasa bahagia karena wayang adalah tempatnya di Jelekong Kabupaten Bandung. Tentunya saya merasa dan memberikan apresiasi kepada seniman, seniwati dan Ki Dalang yang saat ini bisa mempertahankan budaya Sunda tersebut,” kata bupati.
Bupati berharap agar para seniman tidak pernah berhenti berkarya dan bersinergi dengan pemerintah sebagai media informasi program.
Bupati juga mengatakan tahun depan di Padepokan Giri Harja akan dibuatkan Taman Giri Harja sebagai sarana untuk memperdalam budaya bagi anak-anak TK, SD, SMP maupun SMA. Pasalnya, setiap anak wajib memahami dan memperdalam budaya Sunda.
“Saya punya cita-cita bahwa anak-anak sekolah kita harus paham tentang budaya Sunda, supaya anak-anak kita tidak lupa tentang budaya dan sejarah, sehingga akan lebih menghargai orang tua,” ujarnya.
Bupati Bandung berharap wayang golek terus berkembang dan tetap bisa dinikmati seluruh lapisan masyarakat.
Bupati menuturkan, beberapa waktu lalu bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bandung sempat mempromosikan wayang golek ke Korea Selatan.
Dikatakannya, wayang golek aset budaya Kabupaten Bandung yang harus terus dipelihara dan dikembangkan.
Bupati juga berharap kepada Kepala Disbudpar Kabupaten Bandung dapat berkolaborasi dengan seniman dan seniwati, khususnya dalam pengembangan destinasi wisata di Kabupaten Bandung.
“Cita-cita kita membuat 100 desa wisata. Ini tugas Disbudpar dan para seniman untuk berkolaborasi dalam pengembangan wisata dengan harapan seniman dan seniwati berkembang,” ujarnya.
Editor: denkur
