Yayasan Darul Hikam Bagikan Daging Kurban untuk Masyarakat Terdampak Pandemi

Selasa, 20 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Yayasan Darul Hikam Sodik Mudjahid turut serta dalam proses penyembelihan hewan kurban, di Kampus Terpadu Dago Giri (Foto: Istimewa)

Ketua Yayasan Darul Hikam Sodik Mudjahid turut serta dalam proses penyembelihan hewan kurban, di Kampus Terpadu Dago Giri (Foto: Istimewa)

Idul Adha 1442 H, Yayasan Darul Hikam membagikan daging kurban kepada masyarakat sekitar, terutama yang berada di kawasan Dago Giri, lokasi sekolah tersebut berada.


DARA – Ketua Yayasan Darul Hikam Sodik Mudjahid mengatakan, selain merayakan Idul Adha kegiatan ini juga dalam rangka membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

“Kami sangat bersyukur, karena yang kami kira (hewan kurban) akan menurun, ternyata ada peningkatan. Sehingga ini juga menjadi upaya dalam penanganan pandemi Covid-19,” ujar Sodik, di Kampus Terpadu Dago Giri, Selasa (20/7/2021).

Sodik menyebut, jumlah hewan kurban tahun ini alami peningkatan sekitar 20 persen. Tahun ini, pihaknya menyembelih sapi sebanyak 25 ekor, dan kambing 50 ekor. Hewan-hewan tersebut berasal dari sumbangan orangtua siswa ada pihak lainnya. Ada pula hewan kurban yang disumbangkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

“Daging kurban ini akan kami bagikan ke sekitar 2.000 orang, dimana sasarannya ialah warga terdampak pandemi, utamanya yang berada di sekitar kampus Darul Hikam. Kemudian mereka yang aktif di dunia pendidikan, seperti guru, tenaga kependidikan, ustadz. Serta, mereka yang berada di garis depan dalam penanganan pandemi Covid-19,” ujarnya.

Sodik yang juga anggota DPR RI menekankan, bila penyembelihan kurban maupun distribusi daging dilakukan sesuai protokol kesehatan yang ketat. Nantinya daging kurban akan diberikan ke tokoh masyarakat atau RT setempat untuk disalurkan kepada masyarakat. Hal ini guna menghindari adanya kerumunan yang menjadi salah satu faktor penularan virus corona.

“Insya Allah, seluruh proses dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat,” ujarnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Bupati Bandung Ingin Menambah Jumlah Desa Jadi 411 Desa, Ini Alasannya
Menengok Dapur Sehat Lapas Banceuy, Menu Bergizi Jatah Makan Warga Binaan
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Rabu 12 Februari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Rabu 12 Februari 2025
Besti 2025 Dibuka Lagi Lho, Siapkan Syarat-syarat Ini
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 11 Februari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 11 Februari 2025
HPN 2025, Bupati Bandung Kang DS: Pers Harus Jadi Andalan Bagi Seluruh Masyarakat
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:47 WIB

Bupati Bandung Ingin Menambah Jumlah Desa Jadi 411 Desa, Ini Alasannya

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:34 WIB

Menengok Dapur Sehat Lapas Banceuy, Menu Bergizi Jatah Makan Warga Binaan

Rabu, 12 Februari 2025 - 06:26 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Rabu, 12 Februari 2025 - 06:23 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Selasa, 11 Februari 2025 - 13:35 WIB

Besti 2025 Dibuka Lagi Lho, Siapkan Syarat-syarat Ini

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Rabu, 12 Feb 2025 - 06:26 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Rabu, 12 Feb 2025 - 06:23 WIB