Logo
Bandungraya

Inilah Isi Deklarasi Damai Ulama Kabupaten Bandung

Dibacakan Usai Doa Bersama

Inilah Isi Deklarasi Damai Ulama Kabupaten Bandung
Bupati Bandung Dadang Supriatna, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bandung menggelar acara silaturahmi, doa bersama, serta Deklarasi Damai dan Aman Kabupaten Bandung. (Foto: Maji/dara)

Meyakini peran ulama, kiai, dan tokoh agama sangatlah vital dalam menjaga stabilitas dan kondusifitas di lingkungan masyarakat. 


DARA| Bupati Bandung Dadang Supriatna, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bandung menggelar acara silaturahmi, doa bersama, serta Deklarasi Damai dan Aman Kabupaten Bandung. 

Acara yang berlangsung di Rumah Dinas Bupati Bandung ini dihadiri Kapolresta Bandung Kombespol Aldi Subartono, Dandim 0624 Letkol Inf Tinton Amin Putra, Ketua DPRD Renie Rahayu Fauzi serta para kiai, ulama, pimpinan ormas Islam, serta tokoh umat beragama se-Kabupaten Bandung. 

Bupati Dadang Supriatna mengatakan kegiatan silaturahmi, deklarasi damai dan do'a bersama ini bentuk ikhtiar untuk memohon kepada Allah SWT agar Indonesia, khususnya Kabupaten Bandung, senantiasa diberikan keamanan, kedamaian dan dijauhkan dari perpecahan. 

"Kami sengaja mengundang para kiai, ulama, serta tokoh umat beragama untuk bersama-sama mendo'akan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, khususnya agar Kabupaten Bandung selalu dalam keadaan kondusif, aman, dan damai" ujarnya.

Ia meyakini peran ulama, kiai, dan tokoh agama sangatlah vital dalam menjaga stabilitas dan kondusifitas di lingkungan masyarakat. 

Mereka diharapkan dapat memberikan imbauan dengan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus memelihara keamanan, ketertiban, dan kenyamanan di lingkungan masing-masing.

Berikut Isi Deklarasi Damai dan Aman :

Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, pada hari ini, Selasa 2 September 2025, bertempat di Rumah Jabatan Bupati Bandung, kami yang bertanda tangan dibawah ini, menyatakan sikap bersama untuk menyikapi situasi yang terjadi saat ini. Dengan ini, Kami menyatakan :

1. Menjaga Persatuan dan Persaudaraan:

Kami berkomitmen untuk senantiasa menjaga dan mempererat tali persaudaraan, persatuan, dan kebhinekaan bangsa Indonesia, serta menolak segala bentuk provokasi dan tindakan yang dapat menimbulkan perpecahan di antara kita.

2. Menolak Hoaks dan Ujaran Kebencian :
Kami menolak segala bentuk penyebaran berita bohong (hoaks), ujaran kebencian, dan konten provokatif yang dapat mengganggu ketenteraman dan stabilitas sosial. Kami akan bersikap kritis dan bijaksana dalam menyikapi informasi, terutama melalui media sosial.

3. Menghormati Hukum dan Peraturan :
Kami akan mematuhi segala peraturan perundang-undangan yang berlaku dan bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk memastikan terciptanya tatanan masyarakat yang tertib, aman, dan kondusif.

4. Menciptakan Lingkungan yang Kondusif :
Kami berkomitmen untuk bersama-sama menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan damai di lingkungan masing-masing, serta mengantisipasi dan mencegah potensi konflik.

5. Mengutamakan Kepentingan Nasional :
Kami akan fokus pada kepentingan nasional dan kemajuan bangsa, serta tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu yang dapat merusak nilai-nilai luhur bangsa.

Demikian deklarasi ini kami buat dengan kesadaran penuh, sebagai wujud komitmen bersama untuk mewujudkan kedamaian dan ketenteraman di tengah-tengah Masyarakat Kabupaten Bandung. Semoga deklarasi ini menjadi langkah awal untuk menjaga situasi yang aman dan harmonis di Wilayah Kabupaten Bandung Khususnya dan NKRI


Editor: Maji