Logo
Bandungraya

Bupati Bandung Barat Sebut KDMP Bisa Jadi Suplier SPPG

Penguatan Ekonomi Masyarakat

Bupati Bandung Barat Sebut KDMP Bisa Jadi Suplier SPPG
Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail menghadiri rapat koordinasi Koperasi Desa Merah Putih (KDMP), di Aula Pine Shalom, Cisarua pada Jumat (5/12/2025).(Foto: heny/dara)

Mendorong sentimen positif dari berbagai pihak untuk membangun Bandung Barat. 


DARA| Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail  alan mengawal dan memberikan dukungan terhadap keberadaan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) yang tersebar di 16 kecamatan meliputi 165 desa se-Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Menurutnya, KDMP satu dari beberapa program strategis nasional yang diharapkan saling bersinergi satu sama lain. Dengan begitu, pertumbuhan ekonomi dan penguatan ekonomi masyarakat semakin bergeliat. 

Dalam menjalankan usahanya, KDMP bisa bekerja sama dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai dapur dari program Makan Bergizi Gratis (MBG).

"Program strategis nasional seperti sekolah rakyat, yang didukung dengan penguatan program makan bergizi gratis (MBG), dan KDMP yang bisa menjadi mitra sebagai penyuplai (supplier) bahan baku bagi dapur SPPG," ujar Jeje, saat kegiatan rapat koordinasi Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) tingkat KBB di Aula Pine Shalom, Cisarua pada Jumat (5/12/2025). 

Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk meriviu (review) implementasi program strategis nasional KDMP dan melakukan evaluasi dan kemudian menyusun rencana aksi dan rencana kerja pada tahun selanjutnya. 

Lebih lanjut ia mengatakan, dengan terus menguatnya ekonomi masyarakat bakal semakin mendorong sentimen positif dari berbagai pihak untuk bersama-sama membangun Bandung Barat. 

"Setiap tahapan pembangunan yang dilalui akan membutuhkan peran serta seluruh elemen secara aktif dan inklusif. Oleh karenanya kami menyambut baik bentuk kemitraan yang dibangun antara kami," ucapnya lagi.

Ia juga mengatakan jika potensi KDMP di KBB, cukup menjanjikan. Sebagian telah berhasil melaksanakan kegiatan usahanya.

Hal itupun bisa mendorong peningkatan perekonomian masyarakat. Namun dalam pelaksanaannya, tetap membutuhkan peran serta seluruh elemen secara aktif dan inklusif. 

"Oleh karenanya kami menyambut baik bentuk kemitraan yang dibangun antara kami sebagai pemerintah bersama dengan organisasi strategis seperti koperasi desa merah putih," ucapnya lagi.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM KBB, Sri Dustirawati menjelaskan, KDMP yang sudah dibentuk hingga saat ini sudah sesuai dengan target yakni sebanyak 165 KDMP yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Bandung Barat. 

"Kami telah mefasilitasi pendirian KDMP dengan output berupa akta yang dikeluarkan oleh notaris pembuat akta koperasi dari Kabupaten Bandung Barat," katanya.

Untuk mendukung eksistensi KDMP, pihaknya antara lain telah memberikan pelatihan dan uji kompetensi yang diselenggarakan oleh lembaga sertifikasi profesi.

"Telah dilaksanakan berupa pendidikan pelatihan dan uji kompetensi (bersertifikasi) bagi 165 orang pengurus KDMP," pungkasnya.


Editor: Maji