Longsor di Empat Titik Jalur Cikajang–Banjarwangi Garut, Akses Jalan Utama Tertutup
Hingga saat ini kendaraan roda empat belum dapat melintas. Masyarakat gotong royong membersihkan matrial tanah.
DARA| Hujan deras yang mengguyur wilayah Garut Selatan pada Kamis (4/12/2025) menyebabkan terjadinya longsor di sejumlah titik di Kecamatan Banjarwangi. Longsor menutup sebagian badan Jalan utama mengakibatkan akses lalu lintas terganggu khususnya bagi kendaraan roda empat.
Kapolsek Banjarwangi, Polres Garut, Ipda Ipar Suparlan, menyebutkan longsor terjadi hampir bersamaan di 4 titik lokasi berbeda sekitar pukul 15.30 WIB. Empat titik longsor tersebut, yaitu di Kampung Kadulempeng, Desa Wangunjaya menyebabkan satu unit truk terjebak, kemudian di Kampung Pasir Gedong, Desa Talagajaya longsor besar dengan tinggi material mencapai kurang lebih 1 meter dan panjang 15 meter, di Kampung Patrol, Desa Tanjungjaya
longsor kategori sedang menutup sebagian badan jalan.
"Dan di Kampung Ciawitali, Desa Tanjungjaya longsor besar dengan tinggi material mencapai sekitar 2 meter dan panjang 10 meter," ujarnya, Kamis (4/12/2025).
Menurut Ipar, akibat kejadian di lokasi TKP Kampung Ciawitali, satu warga atas nama Asep Ridwan (39), warga Kampung Ciparay, Desa Saribakti, Kecamatan Peundeuy, Kabupaten Garut mengalami luka ringan dan kerusakan pada sepeda motor akibat memaksakan melintasi jalur yang tertutup material longsor.
Ipar menuturkan, hingga saat ini kendaraan roda empat belum dapat melintas, sedangkan roda dua sudah dapat melalui jalur berkat kerja sama seluruh pihak serta gotong royong masyarakat sekitar dalam membersihkan material secara manual.
Pihaknya juga, ungkap Ipar, terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut. Berdasarkan informasi yang diterimnya saat ini alat berat dari Dinas PUPR Kabupaten Garut sedang dalam perjalanan menuju lokasi guna mempercepat proses penanganan.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Pemkab Garut, dan informasi yang kami terima, alat berat sedang menuju lokasi," ucapnya.
Ipar mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati, waspada terhadap cuaca ekstrem, serta mengutamakan keselamatan saat melintas di jalur rawan longsor. Ia menambahkan, kegiatan mitigasi dan pembersihan material longsor akan terus dilakukan hingga akses jalan kembali normal sepenuhnya.
Editor: Maji